Kamis, 24 Mei 2012

sang dungu

tulisan apa yang telah kau isi di atas kertas putih ini?
atau masihkah kertasmu bersih?
masihkah kau tetap memandang kertasmu
mengeluh karena penamu tak mampu bergoyang sendiri
untuk apa kau duduk di sini
menunggu kertas ini tertiup angin
dan kau akan tetap duduk, seperti sang dungu memandang ilmu
iblis dari neraka pun tak perlu menggodamu
membisikkan nyanyian panas yang akan membuatmu risau
kau sendiri telah lebih risau dari iblis di taman dosa
kenapa kau tak berteman dengan rumput di bawah tanah
yang menunggu hujan di musim kemarau
masih layakkah kau disebut manusia?

prakata sang daun

daun ini begitu rapuh
terlalu mudah terbawa angin
lalu pada siapa daun ini harus berpegang?
ketika kemudian angin itu semakin kecang dan tak mampu dihadapi
daun ini harus kemana, tempat apa yang akan menerimanya
teronggok di tempat sampah, kemudian busuk dan terlupakan
atau tergeletak di bawah tanah, terpijak, tak berdaya
heran, pohon besar itu hidup dari daun rapuh ini
namun dia tak berjuang ketika daun ini terlepas dari ranting nya
ah kau lupa, dia memiliki banyak daun yang menghidupinya
bukan kau daun rapuh
kehilanganmu bukan masalah bagi hidupnya

hai langit

katakan pada sang kekosongan
betapa aku telah muak dengan dirinya
yang merasa setinggi langit namun tak mampu menjadi atap bagi sang bumi
bukankah akan sia-sia ketika dirinya hanya menjadi sebuah hiasan
ini bukan tentang amarah atau kecemburuanku
bukankah telah aku katakan, bahwa dirimu tak lebih baik dari masa lalumu
lihat dirimu sekarang, terguyur dengan kemunafikan
lalu kemudian kau coba hapus dengan kemunafikan lainnya
apa salahnya kau sucikan dirimu,
dengan selembar kejujuran atapun butir pengakuan
berjalanlah ke arah cermin
kan kau dapati aku di sana
tataplah aku dengan cermat
aku adalah gambaran dosa dan kemunafikanmu
tataplah aku dan ingatlah aku
masihkah kau merasa dirimu langit?

Minggu, 13 Mei 2012

si daun

daun ini pada akhirnya memang akan jatuh ke tanah.
daun-daun ini satu per satu jatuh dan terhempas ke permukaan
daun-daun ini pada akhirnya menyerah
tak sanggup melawan kencangnya angin yang bertiup
lalu daun-daun ini bisa apa?
hanya pasrah kemudian hancur terinjak
mana mungkin daun-daun ini kembali ke atas
memadu kasih dengan ranting
bercumbu mesra dengan bunga-bunga indah
daun ini bisa apa?
berakhir menjadi sampah tak terhiraukan
kemudian daun-daun ini bertanya,
pernahkah ada yang benar-benar tertarik pada nya?
atau dia hanya menjadi pelengkap di antara bunga-bunga indah?
menjadi alas bagi sesuatu yang lebih indah darinya
daun-daun ini tahu apa?

Sabtu, 12 Mei 2012

daun ini.

aku harus apa, ketika aku bagaikan daun kering musim kemarau
daun rapuh yang takut akan tanah namun tak mampu bertahan dengan ranting
daun rapuh yang merindukan hujan dan mengharapkan keajaiban
namun daun ini bisa apa ketika hujan tak kunjung datang
dikala mentari tetap kukuh pada pendirian nya untuk bersinar
daun ini harus apa jika pada takdirnya dia akan tetap bersentuh dengan tanah
terlepas dari ranting dan berakhir pada tanah yang keras dan tak bersahabat
takkan mungkin lagi daun kering kembali menjadi daun hijau penuh kesegaran
daun ini harus apa, daun ini harus apa?

Jumat, 11 Mei 2012

wa-ni-ta

Wanita, makhluk yang diciptakan Tuhan dengan segala keindahannya. Segala hal yang ada pada diri seorang wanita diberikan Tuhan dengan sempurna. Tubuhnya, hatinya, perasaannya, pikirannya, dan segala tingkah lakunya.
Semua wanita diciptakan berbeda. Sesuatu yang sempurna, tidak pernah ada yang sama. Semua wanita cantik dengan caranya masing-masing.
Tapi sesuatu yang tidak bisa dipungkiri, seluruh wanita saling iri satu sama lain.
'kok dia cantik banget sih!'
'aduh pacarnya ganteng banget'
'dia sempurna banget. Cantik, tajir, pinter, baik......gue kok enggak siiiih'
Hal-hal seperti itu lazim di katakan semua wanita setiap harinya. Yang namanya manusia, selalu tidak akan puas dengan segala apa yang dia miliki. Selalu menganggap, hidup orang lain jauh lebih sempurna dari apa yang dia miliki. Ya, aku juga sama.
Tapi di sisi lain aku juga percaya bahwa, ketika kita iri pada seseorang pada kenyataannya ada orang lain yang iri pada kehidupan kita.
Kita-semua wanita-memang berbeda. Tidak akan ada bisa dibandingkan satu sama lain. Aku adalah aku. Kamu tetap kamu. Dan biarkan mereka dengan kehidupan mereka.

Kamis, 10 Mei 2012

Parijs



eiffel, Parijs.  Kata-kata yang mana yang mampu menggambarkan keindahan kota ini. PARIS, kota yang indah, romantis dan mengagumkan.  Dengan segala keindahannya, aku jatuh cinta. Aku jatuh cinta kepada Negara ini, kota ini, dan menara ini. Aku jatuh cinta kepada keindahan besi-besi yang dirangkai menjadi sebuah keindahan luar biasa. Apa lagi yang bisa aku katakan. One day, I'll be there. Tuhan, izinkan aku.

Rabu, 09 Mei 2012

obrolan dengan Tuhan

Tuhan, aku baru saja berdamai dengan hidupku. Mensyukuri apa saja yang aku miliki. Aku baru saja kembali menata hidupku, dengan segala partikel-partikel baru yang Engkau berikan.
Tuhan, aku berterima kasih atas segala yang Kau berikan. Tapi bukannya aku tidak puas, hanya saja aku benar ingin memiliki yang satu ini. Tidak, sebenarnya aku juga tidak terlalu yakin bahwa aku menginginkannya. Namun ketika dia tidak ada, aku kemudian merasakan aku menginginkan kehadirannya.
Tuhan, bisakah Kau membuat nya menjadi nyata. Memberi sebuah kenyamanan lagi, yang sempat hilang beberapa waktu yang lalu.
Tuhan, terima kasih telah mendengarkan cerita ku. Aku hanya menyampaikan yang aku inginkan. Pada akhirnya semua aku serahkan kembali padaMu.

Kamis, 03 Mei 2012

I call it a game

saya kembali menemukan sebuah permainan.
lagi-lagi awalnya adalah sebuah permainan.
tapi saya terlalu menikmati setiap permainan yang saya mainkan.
masuk terlalu dalam.